MELUAPKAN
Hujan
yang terus turun sejak tadi malam, masih saja turun dipagi ini. Pagi menjadi
sendu karna suasana mendung dan matahari belum menyinari, Kapan matahari akan
menyinari suasana mendung seperti pagi ini ? Saya butuh matahari untuk
menyinari dan menghangatkan tubuh ini, karna apa yang dipancarkan-nya adalah
sebuah anugrah dari sang maha kuasa.
Tadi malam gua terbangun, entah
mungkin gua terlalu ingat atau memang
selalu mengingat sesuatu yang akan dilupakan tapi masih saja teringat.
Terkadang saya ingin meluapkan semuanya, membiaskan semua apa yang saya ingat,
semua memang terasa gampang dan sangat mudah, Yang tidak mudah adalah jika
ingatan itu kembali menghampiri pikiran kita, apa boleh buat jika mereka hadir kembali ?
Teringat adalah suatu momok mengerikan bagi siapa yang
ingin melupakan dengan cara yang mudah, tapi percuma saja jika ingin melupakan
sesuatu masih ada orang mengingat-ngingat apa yang ingin dilupakan dengan
sengaja maupun tidak sengja. Pahit, sakit, mungkin yang bisa dirasakan hanyalah
itu dan obat yang paling ampuh dalam mengobatinya adalah Meluapkan.
“ya… meluapkan, dengan
cara apa?”
Comments
Post a Comment